Tips Menguasai Berbagai Bahasa Pemrograman dengan Mudah

Di awal pagi yang sangat cerah ini Bizril mengucapkan selamat pagi dan selamat beraktivitas sambil ditemani kopi hangat, semoga kita selalu diberkahi kesehatan dan kesuksesan, Aamiin YRA.

Menjelang Ramadhan tahun ini saya ingat sebuah iklan di TV swasta yang meengatakan "Apapun makananannya minumnya air putih.." hehe.. Ya begitu juga dengan Menguasai Berbagai Bahasa Pemrograman diibaratkan makanan
, yang penting minumnya.. apa itu yang diibaratkan minumannya..? itulah yang mau dibahas di sini.

Software (perangkat lunak) atau aplikasi merupakan hasil dari pengkodean pemrograman adalah perangkat yang menjembatani / menghubungkan (istilah kerennya interface) antara manusia dengan hardware (perangkat keras) komputer, karena komputer hanya memahami kode digital antara angka 0 dan 1.

Bahasa pemrograman banyak jenisnya sesuai dengan kebutuhan aplikasi yang akan dikembangkan, kalau jaman dulu terkenal bahasa Assembler, Cobol, Fortran, Pascal, C, Basic, DBase, Foxpro dsb. yang kini mungkin sudah tidak digunakan lagi, karena sekarang sudah berkembang menjadi pemrograman berbasis web atau .Net seperti SQL, PHP, Java, Visual Basic, Delphi dsb. Apapun bahasanya yang penting outputnya sesuai dengan kebutuhan seperti kata istilah "banyak jalan menuju Bandung".





Namun demikian inti dari pemrograman tetap sama, kalau dulu berbasis kode sehingga untuk output 1 kata saja harus membuat kode program, sekarang berbasis object (istilah kerennya OOP - Object Oriented Programming) dengan berbagai fasilitas object yang sudah tersedia sesuai kebutuhan.

Inti dari penguasaan pemrograman adalah Logika Algoritma, nah ini yang dikatakan minumannya, jadi apapun bahasa pemrograman akan dapat dikuasai dengan baik kalau sudah memahami Logika Algoritma pemrograman itu, tinggal penyesuaian saja dengan bahasa dan strukturnya.

Penguasaan logika algoritma yang baik sangat diperlukan kalau ingin menguasai pemrograman, sehingga harus banyak berlatih untuk menguasai algoritma pemrograman. Untuk yang mengikuti kuliah Informatika biasanya sebelum diajarkan bahasa pemrograman tertentu, biasanya diawali terlebih dahulu dengan mata kuliah Algoritma Pemrograman agar siswa terlebih dahulu memahami algoritmanya.

Memahami algoritma banyak caranya, bisa dengan memepelajari diagram alur seperti DFD (Data Flow Diagram) sebagai arus aliran input proses dan outputnya, ditambah dengan ERD (Entity Relationship Diagram) sebagai diagram relasi antar entitas untuk aliran input dan output datanya, maupun dengan kode pseudo (Pseudocode) yaitu algoritma dengan menggunakan bahasa pemrograman tertentu, biasanya yang sering dipakai untuk Pseudocode adalah bahasa Pascal, karena bahasanya lebih mirip bahasa komunikasi antar sesama manusia sehingga dianggap lebih mudah dipahami, namun untuk belajar Pseudocode sebelumnya harus sudah menguasai dasar bahasa Pascal. Selain bahasa Pascal biasa juga digunakan bahasa Basic (Kedua bahasa tersebut kini dikenal dengan Delphi dan Visual Basic).

Biasanya kalau sudah memahami logika algoritma pemrograman berikutnya akan mudah untuk memahami pembuatan program aplikasi, hanya tinggal pilih bahasanya yang sesuai dengan kebutuhan. Tetapi disarankan sebelumnya mempelajari Teknik Pemrograman Terstruktur (TPT) karena di situ akan membahas mengenai tehnik susunan / struktur program, kalau dulu di Basic dikenal dengan adanya break untuk keluar begitu saja dari program, maka dengan pemrograman terstruktur tidak dikenal lagi break, sebuah program yang baik berjalan dengan struktur dari awal sampai selesai tanpa ada break di tengah proses.

Jika sudah menguasai logika algoritma pemrograman dan struktur pemrograman berarti sudah memahami konsp pemrograman, berikutnya hanya tinggal memahami struktur dan bahasa pemrograman, apapun bahasa pemrogramannya kalau sudah menguasai kedua hal di atas maka akan secara mudah dikuasai dengan baik.

Semoga bermanfaat dan terus berkarya..!!